Jagalah Lisan

Bismillahirrahmanirrahim
Segala puji milik Allah, Rabb semesta alam. Shalawat dan salam atas Rasulillah Shallallahu 'Alaihi Wasallam, keluarga dan para sahabatnya serta pengikutnya yang selalu dirahmati dan Istiqomah.

Ada suatu istilah yang mengatakan bahwa lidah tidak bertulang. Dalam Islam,  perkara lidah pun menjadi pembahasan yang cukup serius.

Lidah memang bisa menjadi salah satu penyebab dosa-dosa. Sebagaimana dijelaskan oleh Ibnu Taimiyah dalam buku "Jagalah Lisan" yang mengungkap lima dosa-dosa yang bisa dilakukan karena kita tidak menjaga lisan. Berikut di bawah satu persatu penjelasannya: 

1. Ucapan kesyirikan dan kekufuran
Misalnya seorang mengucapkan atas kehendak Allah Subhanahu wa ta'ala dan atas kehendak fulan. Sebagaimana diriwayatkan dari Hudzaifah RA, dari Nabi shallallahu alaihi wasallam  beliau bersabda:

“Janganlah kalian mengatakan, ”Jika dikehendaki Allah dan dikehendaki fulan.” Tetapi katakanlah, ”Jika dikehendaki Allah kemudian dikehendaki fulan.” (HR Ahmad)

2. Sumpah palsu
Sumpah palsu yaitu sumpah secara dusta dengan sengaja untuk mengambil harta/hak orang lain atau untuk suatu dosa dan pengkhianatan. Diriwayatkan dari ’Abdullah bin ‘Amru RA, dia bertanya kepada Rasulullah shallallahu alaihi wasallam :

“Apa itu sumpah palsu?” Rasulullah shallallahu alaihi wasallam  menjawab, “Yaitu (sumpah) yang digunakan untuk mengambil harta seorang Muslim, padahal dia dusta.” (HR Bukhari)
Sumpah palsu merupakan salah satu dosa besar. Diriwayatkan dari ’Abdullah bin ’Amru RA, dari Nabi SAW, beliau bersabda:

“Dosa-dosa besar (adalah); menyekutukan Allah, durhaka kepada kedua orang tua, membunuh jiwa, dan sumpah palsu.” (HR Bukhari)

3. Mencela dan menghina  
Mencela seorang Muslim adalah suatu kefasikan. Sebagaimana diriwayatkan pula dari ‘Abdullah (bin Mas’ud) RA, bahwa Nabi SAW bersabda: “Mencela seorang Muslim adalah kefasikan dan membunuhnya adalah kekufuran.” (HR Bukhari)

4. Ghibah
Ghibah adalah menceritakan keburukan saudara sesama Muslim yang saudaranya tersebut tidak menyukainya. Hal ini sebagaimana diriwayatkan dari Abu Hurairah RA, bahwa Rasulullah shallallahu alaihi wasallam  bersabda:

“Tahukah kalian apakah ghibah itu?” Mereka menjawab, “Allah dan Rasul-Nya yang lebih mengetahui. Rasulullahshallallahu alaihi wasallam  bersabda, “Yaitu engkau menceritakan saudaramu yang tidak ia suka.” Ada yang bertanya, “Bagaimana jika apa yang aku katakan benar-benar ada pada saudaraku?” Beliau menjawab, “Jika padanya benar-benar ada apa yang engkau katakan, maka engkau telah menghibahnya. Jika tidak ada, maka engkau telah membuat kebohongan atasnya.” (HR Muslim)

5. Namimah 
Naminah (adu domba) adalah seorang menyampaikan pembicaraan satu orang kepada orang yang lainnya dengan tujuan untuk menimbulkan keretakan hubungan di antara mereka (al-Kabair, adz-Dzahabi.)

Dan di antara salah satu penyebab siksa kubur adalah suka mengadu domba di antara manusia. Nabi shallallahu alaihi wasallam  pernah melalui dua kuburan, lalu bersabda:

“Sesungguhnya kedua penghuni kubur ini sedang disiksa dan keduanya disiksa bukan karena (dosa yang dianggap) besar. Salah satu dari keduanya suka mengadu domba dan yang lainnya tidak bertabir ketika dia buang air kecil.”

Itulah sedkit penjelasa mengenai jaga lisan yang bisa berakibat dosa. Terima kasih semoga kita selalu mendapatkan Rahmat Allah. Amin.

0 Response to "Jagalah Lisan"

Posting Komentar

Terima Kasih Atas Kunjungannya, Silahkan Berkomentar Dengan Bijak