Work-life balance

Pisahkan waktu kerja dan pribadi. Misalnya, matikan notifikasi email kantor setelah jam kerja atau tentukan jam "off" (contoh: setelah pukul 18.00). Komunikasikan batasan ini ke rekan kerja kalau perlu.
2. Prioritaskan Waktu untuk Diri Sendiri:
Sisihkan 30-60 menit sehari untuk aktivitas yang bikin rileks, seperti membaca, olahraga, atau meditasi. Ini membantu recharge energi mental.
3. Gunakan Teknik Manajemen Waktu:
Coba metode seperti time-blocking (alokasikan waktu spesifik untuk tugas tertentu) atau atur daftar prioritas harian. Fokus pada tugas yang paling berdampak, biar nggak kejebak multitasking.
4. Jaga Kesehatan Fisik:
Makan sehat, tidur cukup (7-8 jam), dan gerakkan tubuh minimal 20 menit sehari (misalnya jalan kaki atau yoga). Tubuh yang sehat bikin pikiran lebih tahan stres.
5. Manfaatkan Cuti atau Waktu Luang:
Jangan tunda libur kalau memang perlu. Gunakan waktu cuti untuk disconnect dari pekerjaan, meski cuma sehari untuk staycation atau quality time sama keluarga/teman.
6. Latih Mengatakan "Tidak":
Jangan ambil tanggung jawab atau proyek di luar kapasitas. Menolak dengan sopan (misalnya, “Terima kasih, tapi saat ini saya sedang fokus ke proyek lain”) bantu jaga keseimbangan.
7. Bangun Support System:
Ngobrol dengan teman, keluarga, atau atasan tentang tekanan kerja. Kadang, diskusi ringan bisa bantu kasih perspektif atau solusi.
8. Refleksi dan Evaluasi:
Tiap minggu, luangkan waktu 10 menit untuk cek: Apakah kamu punya cukup waktu untuk diri sendiri? Apa yang bisa disesuaikan? Misalnya, kalau kerja lembur terus, cari cara delegasi atau bicara sama atasan.
Contoh praktis: Kalau kerja dari rumah, buat ruang kerja terpisah (meski cuma sudut meja) biar mental bisa “switch” antara mode kerja dan santai. Atau, coba rutinitas pagi seperti minum kopi sambil dengar musik sebelum mulai kerja untuk set mood positif.
Ada aspek spesifik dari kerja atau hidup pribadi yang lagi susah kamu seimbangkan?
0 Response to "Work-life balance"
Posting Komentar
Terima Kasih Atas Kunjungannya, Silahkan Berkomentar Dengan Bijak