Wanita yang Bahagia
Wanita yang Bahagia
Telah diriwayatkan ada seorang suami memarahi istrinya sampai ia mengancam istrinya, “Akan aku celakakan dirimu.” Sang istri menjawab dengan tenang, “Kamu tidak bisa membuatku celaka, sebagaimana kamu juga tidak kuasa membahagiakanku.”
Lalu si suami bertanya dengan marah, “Bagaimana mungkin aku tidak mampu?”
Sang istri menjawab dengan penuh kepercayaan, “Seandainya kebahagiaan terletak pada gaji, niscaya kamu memotongnya dariku, atau dalam perhiasan dan gaun indah, niscaya kamu melarangku memakainya, namun kebahagiaan itu terletak pada sesuatu yang tidak bisa dikuasai oleh kamu dan manusia seluruhnya.”
Lalu si suami bertanya terheran-heran, “Apakah sesuatu itu?” Sang istri menjawab dengan penuh keyakinan, “Aku mendapatkan kebahagiaanku dalam imanku, dan imanku ada di hatiku, dan hatiku tidak dikuasai oleh siapa pun kecuali Tuhanku.
0 Response to "Wanita yang Bahagia"
Posting Komentar
Terima Kasih Atas Kunjungannya, Silahkan Berkomentar Dengan Bijak