Menumbuhkan Kemandirian Anak

Kemandirian anak

Inti kemandirian adalah kemampuan anak untuk bertanggung jawab pada diri sendiri.

Kemandirian diperoleh dengan membiarkan anak melakukan berbagai hal serta mengizinkan anak menghadapi masalahnya sendiri dengan pendampingan sesuai tahapan usianya.

Kemandirian juga artinya memberikan ruang pada anak untuk belajar dari kesalahan dan menerima konsekuensi dari perbuatannya.

Masalahnya 

Orang tua ingin urusannya mudah dan cepat selesai.

Semua ini lebih mudah dilakukan daripada menunggu inisiatif anaknya.

Orang tua akan merasa bahagia bila mereka dibutuhkan. Secara tidak sadar terjadi konflik dalam diri mereka. Ingin anak mandiri tetapi juga takut tidak dibutuhkan lagi.

Sebaiknya kita memberi kesempatan pada anak

Sebanyak mungkin mengerjakan segala sesuatu sendiri.

Mengatasi masalah-masalah pribadinya.

Mengalami kegagalannya dan berusaha mengatasinya.

Memandirikan Anak

Anak sedang kesulitan mengikat tali sepatu.

Orang tua langsung berusaha membantu.

Tidak membiarkan anak mengalami dan mencoba.

Orang tua kemudian langsung berusaha untuk membantunya.

Mengapa?

Orang tua tidak sabar.

Orang tua tidak mau melihat anak membuat kesalahan (padahal ini diperlukan bagi anak dalam proses belajarnya).

Orang tua beranggapan sudah sewajarnya anak bergantung pada orang tua karena belum berpengalaman.

Contoh memandirikan anak

Biarkan anak membuat pilihan Kalimat dapat dirubah

“Hari ini kamu ingin pakai celana warna apa?”

Hari ini kamu mau pakai celana abu-abu atau merah?

Hargailah usaha anak

“Kamu sudah berusaha mengungkit stoples itu…”

Stoples kadang sulit dibuka. Cobalah mengungkitnya dengan sendok

Contoh memandirikan anak

Tidak terburu buru memberi jawaban tetapi memberi kesempatan anak menggali informasi dari “sumber lain“

Ayah, hujan tuh datangnya dari mana sih?

Wah pertanyaan menarik, menurutmu bagaimana?

Beri dukungan pada anak dan tidak memutuskan harapannya

Ma, aku mencoba mendapat peran utama di sekolah.

Menurut mama aku bisa dapat peran itu engga?

Jadi, kamu mencoba mendapat peran utama? Itu bisa menjadi pengalaman yang baik

Kemandirian mempersiapkan anak berdiri sendiri untuk memikul tanggung jawab dalam hidupnya

Aku kuat, aku bisa, aku percaya diri, aku mau maju, aku mau ini itu... tanpa bantuan ayah bunda... 

Aku senang diberi kebebasan untuk mencoba sendiri, mengandalkan pikiranku, perasaanku, dan caraku. 

Aku makin percaya diri, dan punya nilai. Terimakasih ayah bunda sudah mendampingiku dengan cara yang lembut penuh kasih sayang, membekali aku berjalan sendiri...

Terimakasih sudah membuat aku percaya diri, berani berbuat, dan menjadi bahagia...

0 Response to "Menumbuhkan Kemandirian Anak"

Posting Komentar

Terima Kasih Atas Kunjungannya, Silahkan Berkomentar Dengan Bijak